Nissan kalah bersaing Suv populer Br-V Sukses

Nissan kalah bersaing Suv populer Br-V Sukses, kekalahan Nissan dengan  menarik 930.000 Mobil dari seluruh dunia. Produsen mobil asal Jepang, Nissan Motor Co akan melakukan recall terhadap 930.000 mobilnya di seluruh dunia karena adanya potensi kerusakan pada bagian kait kap.
Seperti dikutip dari Reuters, Minggu (31/1/2016), perusahaan tersebut sedang menarik kembali Nissan Altima 2013-2015 karena adanya kesalahan dalam pengikatan kait kap sekunder sehingga mengakibatkan terbukanya tenda secara tiba-tiba saat mengemudi.

The U.S. National Highway Traffic Safety Administration melaporkan, 846.000 kendaraan di AS akan ditarik karena banyaknya keluhan dari masyarakat terkait masalah tersebut. Altimas sendiri menyumbang 25% penjualan Nissan di negara tersebut.
Nissan mengatakan recall dan perbaikan sebelumnya kemungkinan tidak dilakukan secara baik untuk menghilangkan risiko keamanan berkendara. Dealer akan mengganti tenda kait dengan yang baru mulai bulan depan.

Kap kait baru yang memiliki lapisan dirancang untuk menghindari karat. Dalam perbaikan nantinya perusahaan akan memeriksa dan membersihkan kait kap dengan menggunakan pelumas.

Mitsubishi Dongkrak Pasar Otomotif 2016

Jakarta -Segmen Sport Utility Vehicle (SUV) di Indonesia akhir-akhir ini tengah berkembang. Mitsubishi percaya bahwa segmen itu bakal mendongkrak pasar otomotif tahun ini.

Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian (KTB) Hisashi Ishimaki percaya, penjualan kendaraan di tahun 2016 ini akan lebih baik dibanding 2015. Setidaknya akan naik sedikit.

"Diharapkan MARKET akan meningkat di semester kedua tahun ini. Jadi, bisa terus meningkat 5-10 persen dibangding tahun lalu," kata di sela acara peluncuran All New Pajero Sport di Fairmont Hotel, Jakarta, akhir pekan kemarin.

Salah satu faktornya adalah pasar SUV yang berkembang. Ditambah lagi, beberapa pabrikan selain Mitsubishi juga telah menggelontorkan produk SUV terbarunya.

"Pasar SUV tahun lalu pertumbuhannya lebih besar daripada segmen-segmen lainnya. Jadi untuk tahun ini kami yakin SUV MARKET dengan tampilnya Pejero Sport terbaru dan merek lain yang telah meluncurkan produk baru, maka pasar SUV di Indonesia akan lebih baik lagi untuk tahun ini," ucap Ishimaki.

Tak hanya itu, Ishimaki menyebut pembangunan infrastruktur yang akan dilakukan pemerintah juga akan memantik penjualan kendaraan di Indonesia. Pameran otomotif pun akan membantu penjualan kendaraan.

Untuk diketahui, pasar otomotif Indonesia di tahun 2015 menurun dibanding 2014 yaitu dari 1,2 juta di 2014 menjadi 1.013.291 unit di tahun 2015. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) juga memprediksi, tahun ini penjualan kendaraan bakal naik tipis, sekitar 5 persen.

BR-V  berbasis platform Honda Jazz

Denpasar - Untuk mengejar efisiensi dan menciptakan kendaraan yang terjangkau, Honda memanfaatkan satu platform untuk membangun sejumlah model. BR-V misalnya, mengandalkan basis dari model hatchback, Jazz.

Honda Jazz dibangun menggunakan platform Global Small Car Honda. Dikatakan Jonfis Fandy,MARKETING  and After Sales Services Director PT Honda Prospect Motor (HPM), platform ini terbukti sukses menciptakan produk-produk yang laris di pasaran.

"Untuk BR-V, bisa dibilang ini merupakan mobil ketujuh yang dibangun dengan platform itu," katanya.
Adapun, mobil-mobil yang memanfaatkan platform yang sama dengan Honda Jazz adalah City, Freed, Brio, Mobilio, HR-V, dan yang terbaru BR-V.

"Platform itu tentu saja mendapat penyesuaian sesuai dengan jenis kendaraannya," imbuh dia.

Kata Jonfis, strategi ini sukses. Mobil bisa diniagakan dengan harga yang kompetitif. Sementara efisiensi yang didapatkan pada proses produksi bisa dialihkan untuk memberikan subsisi pada biaya servis.

Sumber  :
http://otomotif.bisnis.com
http://oto.detik.com
http://otomotif.liputan6.com